Rutan Enrekang Sosialisasikan Perubahan Jadwal Kunjungan dan Inovasi Layanan: Komitmen Tingkatkan Pelayanan Publik Berbasis Teknologi
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 08.01 hingga 09.45 WITA ini dipimpin langsung oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (Ka. KPR) Muhammad Sain, S.Sos., M.Si., bersama Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, Winda Lestari, S.A.P. Seluruh WBP turut hadir mengikuti kegiatan ini dengan tertib dan penuh antusiasme.
Dalam arahannya, Ka. KPR Muhammad Sain S.Sos., M.Si. menekankan pentingnya kesadaran WBP untuk terus menjaga keamanan dan ketertiban di dalam lingkungan Rutan. Ia mengingatkan bahwa kondisi tertib bukan hanya menciptakan kenyamanan bagi petugas, tetapi juga memberikan suasana yang kondusif bagi seluruh WBP, terutama menjelang momen penting kunjungan Hari Raya Idul Fitri.
“Keamanan adalah tanggung jawab bersama. Kita ingin suasana di Rutan tetap harmonis, tertib, dan aman. Mari kita jaga bersama-sama,” tegas Muhammad Sain dalam sambutannya.
Sementara itu, Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, Winda Lestari, S.A.P., menyampaikan informasi penting mengenai perubahan jadwal layanan kunjungan dan penitipan barang. Jika sebelumnya jadwal dibedakan antara tahanan dan narapidana—yakni tahanan mendapat kunjungan pada hari Senin, Rabu, dan Jumat; sedangkan narapidana pada hari Selasa, Kamis, dan Sabtu—maka kini seluruh layanan kunjungan dan penitipan untuk seluruh jenis WBP (tahanan dan narapidana) digabung menjadi hari Senin hingga Kamis.
Perubahan ini, menurut Winda, bertujuan untuk menyederhanakan sistem pelayanan dan meningkatkan efektivitas pelaksanaan kunjungan yang selama ini menjadi salah satu fokus utama pelayanan publik di Rutan Enrekang.
Tak hanya itu, Winda juga memperkenalkan dua inovasi layanan baru yang berbasis teknologi dan berorientasi pada peningkatan transparansi serta kenyamanan publik, yaitu:
- Layanan Pengaduan Berbasis BarcodeInovasi ini memungkinkan masyarakat, khususnya keluarga WBP, untuk menyampaikan keluhan, masukan, atau saran secara mudah melalui pemindaian QR Code yang tersedia di area layanan kunjungan. Sistem ini diharapkan dapat menjembatani komunikasi dua arah antara pihak Rutan dan masyarakat, sehingga perbaikan layanan dapat dilakukan secara cepat dan tepat sasaran.
- Rumah Singgah untuk Keluarga WBPRumah singgah disediakan sebagai tempat istirahat sementara bagi keluarga WBP yang datang dari luar kota. Fasilitas ini memberikan kenyamanan bagi pengunjung yang harus menunggu giliran kunjungan, terutama bagi mereka yang menempuh perjalanan jauh.
Kegiatan ini berlangsung lancar, penuh kekeluargaan, dan mendapat respons positif dari para WBP yang merasa diperhatikan dan dihargai. Sosialisasi ini juga menjadi bagian dari upaya Rutan Enrekang dalam mendukung predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dengan mengedepankan pelayanan prima, inovatif, dan berbasis teknologi informasi.
“Perubahan ini adalah bagian dari transformasi pelayanan publik. Kami ingin memberikan yang terbaik bagi masyarakat dan warga binaan, serta menjadikan Rutan Enrekang sebagai lembaga pemasyarakatan yang benar-benar humanis dan modern,” tutup Winda.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, Rutan Enrekang berharap seluruh informasi dapat dipahami dan diterapkan dengan baik oleh WBP dan keluarganya, serta mendorong tumbuhnya kepercayaan publik terhadap institusi pemasyarakatan.
Komentar
Posting Komentar